Jumat, 11 Juni 2010

PESTA BOLA DUNIA DIMULAI

Hasil pertandingan Afsel vs Meksiko : 1-1. Video highlight gol Afrika Selatan vs Meksiko. Gol dari Rafael Marquez 11 menit menjelang bubaran membuyarkan harapan timnas Afrika Selatan untuk meraih angka penuh pada partai pertama Piala Dunia 2010 Jumat malam tadi di stadion Soccer City, Johannesburg..

South Africas Siphiwe Gol

Setelah babak pertama berakhir tanpa gol, tuan rumah Afrika Selatan tampil lebih menggebrak pada babak kedua. Hasilnya sebuah serangan cepat yang dibangun tim Bafana Bafana tersebut pada menit ke-55, berhasil dimanfaatkan Siphiwe Tshabalala untuk menjebol gawang Meksiko.

Selepas gol tersebut, permainan masih tetap lebih dikuasai Meksiko yang unggul dalam penguasaan bola. Aksi dari Dos Santos dan Vela kerap mendatangkan ancaman bagi barisan belakang Afsel. Jelang akhir laga, sepakan bek asal Barcelona, Rafael Marquez, berhasil menaklukkan penjaga gawang tim tuan rumah dari jarak dekat..

Susunan Pemain
Afsel : Itumeleng Khune; Siboniso Gaxa, Aaron Mokoena, Lucas Thwala (Tsepo Masilela, 46), Bongani Khumalo, Siphiwe Tshabalala, Steven Pienaar (Bernard Parker, 83), Teko Modise, Reneilwe Letsholonyane, Kagisho Dikgacoi, Katlego Mphela

Mexico : Oscar Perez, Francisco Rodriguez, Carlos Salcido, Rafael Marquez, Ricardo Osorio, Paul Aguilar (Andres Guardado, 55), Efrain Juarez, Gerardo Torrado, Dos Santos Giovani, Luis Guillermo Franco (Balcazar Javier Hernandez, 73), Carlos Alberto Vela (Cuauhtemoc Blanco, 69)

Sabtu, 15 Mei 2010

Hita masih ingin main di AREMA

Ada satu pemain Persela Lamongan yang tak asing lagi bagi Aremania pada pertandingan terakhir Grup L Piala Indonesia di Stadion Kanjuruhan, Rabu (12/5) yakni Franco Hita.

Franco Hita
Franco Hita, masih cinta Arema dan ingin kembali main di Arema. (foto: Zul)

Striker asal Chile berusia 31 tahun itu tampil selama 62 menit sebelum digantikan Amsar Resa pada babak kedua.

Piala Indonesia bukan ajang yang asing bagi Hita karena saat masih bernama Copa Indonesia, Hita sempat memberi gelar juara bagi Arema di era kepelatihan Benny Dollo.

Pertandingan di Stadion Kanjuruhan kemarin merupakan kesempatan pertama Hita tampil menghadapi mantan klubnya di hadapan Aremania musim ini.

Usai pertandingan Hita mengaku senang bisa kembali main di Malang dan tampil di hadapan Aremania karena dia sendiri belum lupa bagaimana kehebatan Aremania dalam mendukung Singo Edan.

“Aku senang bisa kembali main di depan Aremania, pasti aku belum lupa dengan Aremania, aku juga terima kasih mereka sambut aku dengan baik, kasih tepuk tangan dan panggil namaku,” ujar Hita usai pertandingan kepada ONGISNADE.

Ketika ditanya apakah ingin kembali main di Arema, Hita yang memiliki tato singa itu mengaku ingin kembali bermain di Arema bila ada kesempatan.

“Aku masih cinta Arema dan tentu saja mau gabung lagi dengan Arema bila ada kesempatan,”

Senin, 10 Mei 2010

AREMA Kembali Ajukan Tuan Rumah Piala Indonesia

Setelah sukses lolos dari babak 16 besar, Arema Indonesia kembali mengajukan diri sebagai tuan rumah delapan besar Piala Indonesia 2010.


Aremania di Stadion Kanjuruhan, bisa tuan rumah lagi di Piala Indonesia. (foto: Zul)

Menurut manajer Arema, Moedjiono Mudjito, pihaknya akan mengajukan tuan rumah babak delapan besar setelah laga terakhir Arema di Grup L menghadapi Persela Lamongan, Rabu (12/5) di Stadion Kanjuruhan.

“Kami masih menunggu laga terakhir babak 16 besar yang mempertemukan Arema Indonesia dengan Persela Lamongan di Stadion Kanjuruhan dan Pelita Jaya dengan Persidafon Dafonsoro di Stadion Gajayana,” kata Moedjiono.

“Pertimbangan kami untuk mengajukan tuan rumah babak delapan besar ini di antaranya adalah kesiapan panitia pelaksana pertandingan,”

Ia menambahkan, potensi penonton di Malang cukup besar, bahkan setiap Arema bertanding Stadion Kanjuruhan yang berkapasitas 35 ribu penonton itu bisa dikatakan selalu penuh.

Sebelumnya, Panpel Arema Indonesia juga dipercaya dan sukses sebagai tuan rumah babak 32 besar dan babak 16 besar, sehingga panpel yakin untuk mengajukan sebagai tuan rumah kembali untuk delapan besar Piala Indonesia.

Arema Indonesia sendiri telah memastikan satu tiket ke delapan besar usai membekuk Persidafon Dafonsoro 1-0 hari Minggu kemarin. Di pertandingan lain, Persela Lamongan dan Pelita Jaya berbagi satu poin hasil imbang 1-1.

अरेमा केम्बली मेंगाजुकन मेंजादी तूँ रुमः पिअला INDONESIA

Setelah sukses lolos dari babak 16 besar, Arema Indonesia kembali mengajukan diri sebagai tuan rumah delapan besar Piala Indonesia 2010.


Aremania di Stadion Kanjuruhan, bisa tuan rumah lagi di Piala Indonesia. (foto: Zul)

Menurut manajer Arema, Moedjiono Mudjito, pihaknya akan mengajukan tuan rumah babak delapan besar setelah laga terakhir Arema di Grup L menghadapi Persela Lamongan, Rabu (12/5) di Stadion Kanjuruhan.

“Kami masih menunggu laga terakhir babak 16 besar yang mempertemukan Arema Indonesia dengan Persela Lamongan di Stadion Kanjuruhan dan Pelita Jaya dengan Persidafon Dafonsoro di Stadion Gajayana,” kata Moedjiono.

“Pertimbangan kami untuk mengajukan tuan rumah babak delapan besar ini di antaranya adalah kesiapan panitia pelaksana pertandingan,”

Ia menambahkan, potensi penonton di Malang cukup besar, bahkan setiap Arema bertanding Stadion Kanjuruhan yang berkapasitas 35 ribu penonton itu bisa dikatakan selalu penuh.

Sebelumnya, Panpel Arema Indonesia juga dipercaya dan sukses sebagai tuan rumah babak 32 besar dan babak 16 besar, sehingga panpel yakin untuk mengajukan sebagai tuan rumah kembali untuk delapan besar Piala Indonesia.

Arema Indonesia sendiri telah memastikan satu tiket ke delapan besar usai membekuk Persidafon Dafonsoro 1-0 hari Minggu kemarin. Di pertandingan lain, Persela Lamongan dan Pelita Jaya berbagi satu poin hasil imbang 1-1.